Glasgow - Kelab malam di sebuah kota, menjadi tempat traveler
mencari teman atau pasangan. Tapi entah ide cabul siapa, nightclub di
Glasgow memasang cermin dua arah di toilet, sehingga pengunjung pria
bisa melihat toilet perempuan.
Shimmy Club di Glasgow, Skotlandia memasang cermin dua arah sehingga para pengunjung pria bisa melihat apa yang dilakukan perempuan di dalam toilet. Di laman Facebook, Shimmy Club menganggap cermin dua arah itu bagian untuk seru-seruan pengunjung. Tapi para pengunjung perempuan protes.
Dilansir News.com, Rabu (22/5/2013) Amy seorang pengunjung kepada harian The Guardian mengaku diperingatkan pengunjung perempuan lain soal cermin dua arah ini. Dia lantas memprotes pengelola kelab karena memfasilitasi para pria untuk mengintip toilet wanita.
"Di toilet wanita, para perempuan sedang memakai lipstik, membenarkan baju dan dandanan. Sementara kita tidak tahu sedang ditonton dari sisi lain," kata Amy.
Parahnya ada kabin toilet pria dengan cermin dua arah menghadap toilet perempuan. Kabin toilet itu bisa dipesan tamu pria dan semua habis dipesan. Pejabat pemerintahan setempat di Glasgow, Drew Smith juga meminta manajemen kelab menghormati pengunjung perempuan.
"Saya pikir semua setuju kalau mengintip toilet adalah perbuatan yang mengganggu. Perempuan yang menggunakan toilet tidak boleh ketakutan kalau mereka bakal diintip," kata Smith.
Namun sepertinya pihak kelab terus membela diri dan mengatakan masalah ini dibesar-besarkan media. Menurut mereka, cermin dua arah hanya ada pada cermin di atas wastafel dan areanya terbatas. Dalam pembelaan mereka, ada kelab lain bernama Corinthian Club dan memasang kaca di toilet sehingga terlihat dari jalanan, namun tidak ada yang memprotes mereka.
"Pengunjung menikmati ide unik kami, banyak yang sengaja berfoto dan bergaya di depan cermin, sendirian atau bersama teman-teman mereka. Tapi kalau pengunjung minta cerminnya diganti, kami akan mendengarkan," kata pihak kelab di laman Facebooknya.
Shimmy Club di Glasgow, Skotlandia memasang cermin dua arah sehingga para pengunjung pria bisa melihat apa yang dilakukan perempuan di dalam toilet. Di laman Facebook, Shimmy Club menganggap cermin dua arah itu bagian untuk seru-seruan pengunjung. Tapi para pengunjung perempuan protes.
Dilansir News.com, Rabu (22/5/2013) Amy seorang pengunjung kepada harian The Guardian mengaku diperingatkan pengunjung perempuan lain soal cermin dua arah ini. Dia lantas memprotes pengelola kelab karena memfasilitasi para pria untuk mengintip toilet wanita.
"Di toilet wanita, para perempuan sedang memakai lipstik, membenarkan baju dan dandanan. Sementara kita tidak tahu sedang ditonton dari sisi lain," kata Amy.
Parahnya ada kabin toilet pria dengan cermin dua arah menghadap toilet perempuan. Kabin toilet itu bisa dipesan tamu pria dan semua habis dipesan. Pejabat pemerintahan setempat di Glasgow, Drew Smith juga meminta manajemen kelab menghormati pengunjung perempuan.
"Saya pikir semua setuju kalau mengintip toilet adalah perbuatan yang mengganggu. Perempuan yang menggunakan toilet tidak boleh ketakutan kalau mereka bakal diintip," kata Smith.
Namun sepertinya pihak kelab terus membela diri dan mengatakan masalah ini dibesar-besarkan media. Menurut mereka, cermin dua arah hanya ada pada cermin di atas wastafel dan areanya terbatas. Dalam pembelaan mereka, ada kelab lain bernama Corinthian Club dan memasang kaca di toilet sehingga terlihat dari jalanan, namun tidak ada yang memprotes mereka.
"Pengunjung menikmati ide unik kami, banyak yang sengaja berfoto dan bergaya di depan cermin, sendirian atau bersama teman-teman mereka. Tapi kalau pengunjung minta cerminnya diganti, kami akan mendengarkan," kata pihak kelab di laman Facebooknya.
sumber : detik