Sedikitnya 23 pekerjaan yang menakutkan, penuh risiko dan stres diungkapkan majalah Takarajima edisi Desember 2013. Di antara pekerjaan itu ada yang dilakukan oleh petugas pemerintah, tapi kebanyakan pekerjaan di lapangan swasta, seks, yakuza - mafia Jepang, serta pekerjaan ilegal lain.
Satu pekerjaan menakutkan, mungkin bisa dikatakan lain daripada yang lain, adalah pekerjaan seks (PSK) yang kini sedang populer di Jepang yaitu dilakukan oleh nenek-nenek, wanita lanjut usia. Tidak sedikit lelaki Jepang memiliki penyajit kejiwaan, ingin bersama dengan wanita seorang yang sebaya dengan ibunya, sehingga PSK wanita lanjut usia jadi agak terkenal akhir-akhir ini.
Bagi PSK wanita lanjut usia, karena sedang "boom" saat ini, mereka bisa mendapatkan penghasilan sekitar (rata-rata) 14.500 yen sekali bekerja sebagai PSK. Tetapi perusahaan atau calo yang melakukan koordinasi dengan PSK wanita lanjut usia ini bisa memperoleh sekitar 4 juta yen sebulan.
Masih mengenai pelacuran, di Jepang ternyata di dunia bawah tanah ada lelang wanita yang diperjual belikan. Satu orang wanita dijual ternyata bisa mencapai 20 juta yen karena dianggap cantik, putih, body mulus dan bisa diperjual belikan lagi.
Tentu saja karena ini pekerjaan dunia bawah tanah, ilegal, tidak ada hukum bagi pelaku. Begitu dia membayar, dianggap sama seperti barang, maka wanita itu 100 persen milik si pembeli. Tak ada lagi hak apa pun bagi wanita yang dijual tersebut. Benar-benar kembali ke masa perbudakan jual beli wanita di jaman dulu.
Pengelola PSK terutama anak-anak muda, juga memiliki penghasilan banyak juga per bulan sekitar 2 juta yen apabila bisa memberikan om-om senang di Jepang anak-anak masih sekolah SMP atau SMA. Koordinator pelajar wanita yang dijadikan PSK tersebut bisa cepat kaya kalau di Jepang. Itulah sebabnya kelompok Yakuza pun sering bermain di dunia pelacuran anak muda ini karena menghasilkan uang cukup banyak.
Masih mengenai pelacuran, di daerah Nishi Kawaguchi, pinggiran Tokyo, sebuah tempat pemberi informasi dunia pelacuran bisa memperoleh pendapatan sekitar 500.000 yen per bulan. Kerjanya hanya memberikan informasi bagi para customer, anggota masyarakat yang mau ke toko PSK tertentu. Misalnya mau ke tempat pijat plus yang enak dan wanitanya cantik, dan sebagainya. Dia mendapat uang itu dari toko-toko yang didatangi customer tersebut. Biasanya di belakang layar, toko pemberi informasi itu pun dikelola para Yakuza sebagai upaya mencari uang tambahan dari dunia hitam dan pelacuran.
Para anggota Yakuza juga biasanya mendapat uang sekitar 50.00 yen sebulan dari sebuah klub malam di Ginza.
Lalu pekerjaan mencari penari telanjang juga mendapat penghasilan lumayan bisa mencapai sekitar satu juta yen sebulan. Atau pekerjaan pencari wanita untuk dijadikan wanita pemain video porno, maka si pencari (Scout-man) tersebut mendapat penghasilan sekitar 500.000 yen sebulan.
Bagaimana PSK Laki-laki atau Hosto di Jepang? Mereka bisa mendapat penghasilan sekitar satu juta yen sebulan. Paling sedikit sebulan mendapat penghasilan 5000 yen bagi hosto milikYakuza yang tak berpenghasilan (tak berprestasi).