![]() |
Gubernur DKI Joko Widodo mengunjungi Pulau Pari, Kepulauan Seribu, Jakarta Utara. Jokowi akan melantik Bupati Kepulauan Seribu, Asep Syarifudin, Rabu (5/6/2013) |
JAKARTA - Joko Widodo kembali menyatakan
dirinya tidak akan maju sebagai capres dan akan fokus mengurus Jakarta.
Ucapan Gubernur DKI Jakarta itu disambut tepuk tangan mahasiswa Sekolah
Tinggi Ilmu Komunikasi (Stikom) Interstudi.
Saat memberikan kuliah umum di Kampus Stikom yang terletak di Jalan Wijaya 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, seorang dosen di kampus tersebut menanyakan terkait elektabilitas Jokowi yang tinggi di berbagai survei.
"Ndak mikir ke situ. Sekarang fokus Jakarta, Jakarta," jawab Jokowi sambil tersenyum.
Ucapan Jokowi itulah yang membuat para mahasiswa di kampus tersebut bertepuk tangan. Mereka berharap agar Jokowi fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta hingga akhir masa jabatan pada tahun 2017.
"Saya kurang setuju kalau Pak Jokowi nyapres. Mending fokus di Jakarta saja dulu," ucap Nadila (20), mahasiswi jurusan Advertising Interstudi, Rabu (19/6/2013).
Menurut Nadila, Jokowi telah mendapat dukungan penuh terkait seluruh program dan kebijakan yang dijalankannya hingga saat ini. "Programnya sudah bagus. Sudah ada gebrakan sepertinya di Jakarta, mulai dari KJS (Kartu Jakarta Sehat), KJP (Kartu Jakarta Pintar), sama lelang jabatan. Itu bagus banget," tuturnya.
Jokowi memberikan kuliah umum di Stikom Interstudi terkait "Jakarta Baru, Jakarta Megapolitan, Prospek, dan Peluang ke Depan" di aula serbaguna kampus.
Saat memberikan kuliah umum di Kampus Stikom yang terletak di Jalan Wijaya 2, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, seorang dosen di kampus tersebut menanyakan terkait elektabilitas Jokowi yang tinggi di berbagai survei.
"Ndak mikir ke situ. Sekarang fokus Jakarta, Jakarta," jawab Jokowi sambil tersenyum.
Ucapan Jokowi itulah yang membuat para mahasiswa di kampus tersebut bertepuk tangan. Mereka berharap agar Jokowi fokus menyelesaikan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta hingga akhir masa jabatan pada tahun 2017.
"Saya kurang setuju kalau Pak Jokowi nyapres. Mending fokus di Jakarta saja dulu," ucap Nadila (20), mahasiswi jurusan Advertising Interstudi, Rabu (19/6/2013).
Menurut Nadila, Jokowi telah mendapat dukungan penuh terkait seluruh program dan kebijakan yang dijalankannya hingga saat ini. "Programnya sudah bagus. Sudah ada gebrakan sepertinya di Jakarta, mulai dari KJS (Kartu Jakarta Sehat), KJP (Kartu Jakarta Pintar), sama lelang jabatan. Itu bagus banget," tuturnya.
Jokowi memberikan kuliah umum di Stikom Interstudi terkait "Jakarta Baru, Jakarta Megapolitan, Prospek, dan Peluang ke Depan" di aula serbaguna kampus.
sumber : kompas