 |
| Adonan kulit yang bertekstur lembut dan kenyal ini terasa manis dan isiannya terasa manis. Karena itulah Ai Fruit atau Qingming Fruit sering juga disebut dengan Sweet Green Rice Ball. Umumnya disajikan dalam keadaan hangat, dinikmati langsung setelah dikukus. |
Jakarta - Festival Qingming di China berlangsung meriah tiap tahunnya. Berbagai hidangan yang dijajakan selalu diburu banyak orang. Termasuk Ai Fruit yang kenyal ini, biasanya dijual oleh pedagang kaki lima selama festival Qingming berlangsung.
Ai Fruit merupakan sejenis dumpling yangdikenal sejak ratusan tahun lalu. Dipercaya sebagai hidangan sakral untuk festival Qingming di China. Meskipun banyak dijual saat festival Qingming, makanan tradisional China ini juga banyak dijual di daerah pedesaan.
Qingming Festival merupakan festival menyambut datangnya musim semi. Dikenal dengan sebagai acara bersih kubur sebagai penghormatan terhadap para leluhur dalam keluarga. Keluarga akan mengunjungi makam, membersihkan makan, sembahyang dan makan bersama keluarga.
Hidangan sejenis dumpling terbuat dari bahan-bahan sederhana yang banyak tersedia di China. Adonan kulitnya terbuat dari tepung beras ketan, sedangkan warna hijaunya berasal dari perasan mugwort yang merupakan daun sejenis rumput. Namun kini lebih banyak yang menggunakan daun Yumogi karena banyak tumbuh di daratan China.
Isiannyapun beragam, ada yang diisi dengan biji rumput Ai atau gnaphalium affine. Juga ada yang diisi dengan daging, rebung kering, jamur ataupun kembang tahu. Selain itu juga ada yang diisi dengan pasta kacang merah. Bagi yang suka pedas isiannya juga bisa ditambahkan dengan bubuk cabai.
Adonan kulit yang bertekstur lembut dan kenyal ini terasa manis dan isiannya terasa manis. Karena itulah Ai Fruit atau Qingming Fruit sering juga disebut dengan Sweet Green Rice Ball. Umumnya disajikan dalam keadaan hangat, dinikmati langsung setelah dikukus.
Ai Fruit merupakan sejenis dumpling yangdikenal sejak ratusan tahun lalu. Dipercaya sebagai hidangan sakral untuk festival Qingming di China. Meskipun banyak dijual saat festival Qingming, makanan tradisional China ini juga banyak dijual di daerah pedesaan.
Qingming Festival merupakan festival menyambut datangnya musim semi. Dikenal dengan sebagai acara bersih kubur sebagai penghormatan terhadap para leluhur dalam keluarga. Keluarga akan mengunjungi makam, membersihkan makan, sembahyang dan makan bersama keluarga.
Hidangan sejenis dumpling terbuat dari bahan-bahan sederhana yang banyak tersedia di China. Adonan kulitnya terbuat dari tepung beras ketan, sedangkan warna hijaunya berasal dari perasan mugwort yang merupakan daun sejenis rumput. Namun kini lebih banyak yang menggunakan daun Yumogi karena banyak tumbuh di daratan China.
Isiannyapun beragam, ada yang diisi dengan biji rumput Ai atau gnaphalium affine. Juga ada yang diisi dengan daging, rebung kering, jamur ataupun kembang tahu. Selain itu juga ada yang diisi dengan pasta kacang merah. Bagi yang suka pedas isiannya juga bisa ditambahkan dengan bubuk cabai.
Adonan kulit yang bertekstur lembut dan kenyal ini terasa manis dan isiannya terasa manis. Karena itulah Ai Fruit atau Qingming Fruit sering juga disebut dengan Sweet Green Rice Ball. Umumnya disajikan dalam keadaan hangat, dinikmati langsung setelah dikukus.
sumber : detik
